Kamis, 27 September 2012

Demensia Nenek


Semenjak naik ke kelas XII, Ratu semakin sibuk mencari info tentang Universitas jurusan kedokteran. Ia sangat tertarik dengan dunia kedokteran dan maniak mencari info tentang kedokteran. Ratu  ingin menjadi orang yang dikenang oleh orang banyak. Ratu ingin menemukan obat untuk penyakit yang sampai saat ini belum ditemukan obatnya. Cita-cita dan obsesinya itu sangat kuat dikarenakan neneknya mengidap penyakit Demensia, yaitu kehilangan fungsi intelektual dan daya ingat secara perlahan-lahan, sehingga mempengaruhi aktivitas kehidupan sehari-harinya.  
Ratu mengikuti berbagai ujian untuk bisa masuk ke universitas kedokteran yang ia inginkan. Tapi tak ada satupun ujian yang berhasil ia taklukkan. Namun Ratu terus mencoba dan tidak patah semangat. Dan pada akhirnya, ia bisa lolos seleksi masuk universitas kedokteran. Dan beruntungnya universitas itu di luar negeri. Bahagianya bukan kepalang Ratu membaca kabar berita tersebut yang datang lewat e-mail. Ratu langsung memberitahukan kabar bahagia ini kepada ayah, ibu, dan keluarga besarnya. Kebetulan keluarga Ratu memang tinggal dalam satu rumah, termasuk neneknya. Semuanya bahagia mendengar kabar tersebut, kecuali sang nenek. Beliau biasa saja mendengar kabar tersebut, bahkan terkesan acuh dan tidak perduli akan keberhasilan cucunya. Padahal lolos ujian beasiswa bukanlah hal mudah, apalagi untuk jurusan kedokteran di universitas luar negeri.
Memang terlihat aneh, kenapa neneknya terkesan tidak ikut merasa bahagia mendengar kabar keberhasilan cucunya. Tapi neneknya seperti itu bukan karena tanpa alasan. Melainkan karena penyakit Dimensia yang dideritanya itu. Sehingga sang nenek tidak ingat bahwa Ratu adalah cucunya. Hal itu membuat Ratu sedih. Tapi hal itu pula yang membuat Ratu menjadi bersemangat untuk menggapai cita-citanya menjadi dokter. Demi menyembuhkan penyakit yang diderita neneknya agar Ratu bisa mendapat pengakuan dari neneknya bahwa dia adalah cucunya.
Tapi, orang tua Ratu justru kelimpungan dengan kabar lolosnya Ratu dalam seleksi universitas kedokteran luar negeri. Di satu sisi ada rasa bangga karena anak semata wayangnya bisa melanjutkan studi di luar negeri dengan jurusan kedokteran, tapi disisi lain ada rasa takut untuk memberitahu hal yang sebenarnya sedang terjadi. Perusahaan yang sudah bertahun-tahun dikelola, beberapa bulan terahir ini sedang mengalami keguncangan. Dan Ratu tidak mengetahui hal tersebut, karena orang tuanya tidak tega memberitahukannya. Mereka takut Ratu tidak siap mendengar berita ini. Karena Ratu sudah terbiasa hidup mewah dan serba kecukupan.
Pada malam hari saat ayah baru pulang kerja, ibu memanggil ayah dan berkata, “ayah, bagaimana mengenai kuliah anak kita? Ayah tahu sendiri kan kondisi keuangan kita tidak memungkinkan untuk membiayai studi dia di luar negeri?”
Ayah terdiam sejenak. Raut wajahnya menggambarkan kalau dia sedang kebingungan. Lalu ayah berkata pada ibu, “lalu menurut ibu sendiri bagaimana baiknya? Ibu kan yang lebih dekat dengan ratu. Mungkin ibu lebih tau apa yang diinginkan oleh Ratu.”
“Yasudahlah yah, lebih baik kita bicarakan baik-baik bersama Ratu. Pasti dia bisa mengerti keadaan kita” jawab ibu.
Ternyata pembicaraan mereka terdengar oleh ratu yang tidak sengaja lewat. Ratu terdiam, dia tidak tau apa yang harus ia lakukan. Tidak lama kemudian Ratu menghampiri kedua orang tuanya sambil berkata, “ayah, ibu, Ratu sudah tahu semuanya. Tadi Ratu tidak sengaja mendengar pembicaraan kalian. Ratu bisa mengerti yah. Kalau memang Ratu harus meninggalkan universitas impianku tidak apa-apa. Mungkin ini bukan yang terbaik untukku. Lebih baik Ratu kuliah di sini saja agar tidak membutuhkan biaya yang terlalu besar”.
“Baiklah jika itu menjadi pilihanmu. Ayah dan ibu hanya bisa mendukung dan mendoakan agar kamu bisa mencapai apa yang selama ini kamu cita-citakan” jawab ayah.
Keesokan harinya Ratu mencoba mengikuti seleksi masuk universitas kedokteran yang ada di Indonesia. Berbagai ujian beasiswa ia ikuti. Tapi sulit, dan tak ada satu pun yang lolos. Ratu terus berusaha mengikuti ujian-ujian beasiswa. Agar ia tidak membebani orang tuanya. Dan pada akhirnya, Ratu lolos ujian beasiswa. Tidak sia-sia usahanya selama ini. Ia diterima di universitas Indonesia dengan jalur beasiswa fakultas kedokteran. Tahun demi tahun Ratu lalui waktu dengan menimba ilmu di universitas tersebut. Setelah lulus, Ratu diterima bekerja di rumah sakit terkemuka di Indonesia. Dan semenjak ia bekerja menjadi dokter, ia berhasil mengembalikan keadaan perekonomian keluarganya seperti semula. Ada rasa kebanggaan tersendiri bagi Ratu yang bisa mengembalikan kondisi perekonomian keluarganya dengan kerja kerasnya sendiri. Tapi ada satu hal lagi yang belum bisa dicapainya, yaitu menyembuhkan neneknya dari penyakit Demensia yang sudah bertahun tahun diderita neneknya itu.
Suatu hari ratu menemui neneknya yang sedang duduk termenung di kamarnya. Lalu Ratu memeluk neneknya sambil berkata, “Nek, aku sudah berusaha mencari cara untuk menyembuhkan nenek dari Demensia. Tapi aku gagal dan tidak bisa menemukan caranya. Maafkan aku nek, aku tidak bisa menepati janjiku”.
“Kamu siapa?” jawab sang nenek yang belum juga sembuh dari penyakit Demensianya.



Minggu, 16 September 2012

Pidato "Budaya Konsumtif"


Assalamualikum wr. wb.
Kepada yang terhormat guru Bahasa Indonesia dan teman-teman sekalian.
 Pada kesempatan ini saya akan membacakan pidato dengan topik budaya konsumtif di indonesia. Sebagaimana telah kita ketahui bersama, budaya konsumtif telah melekat kuat pada orang-orang Indonesia. Terutama bagi kaum hawa. Lalu, apakah pengertian dari budaya konsumtif itu sendiri?
            Kata konsumtif sering diartikan sama dengan kata konsumerisme. Padahal kata tersebut mengacu pada segala sesuatu yang berhubungan dengan konumen. Sedangkan konsumtif lebih khusus menjelaskan keinginan untuk mengkonsumsi barang-barang yang sebenarnya kurang diperlukan secara berlebihan untuk mencapai kepuasan yang maksimal. Memang, seauh ini belum ada pengertian mengenai pola hidup konsumsutif yang memuaskan. Namun konsumtif biasanya digunakan untuk menunjuk pada perilaku konsumen yang memanfaatkan nilai uang lebih besar dari nilai produksinya untuk barang dan jasa yang bukan menjadi kebutuhan pokok.
            Sebagai contohnya, seseorang memiliki penghasilan Rp 700.000 per bulannya, lalu ia membelanjakan uangnya senilai Rp 500.000 untuk membeli kebutuhan pokok. Sisa uang yang sebesar Rp 200.000 digunakan untuk membeli sepatu kerja yang baru, karena sepatu kerjanya sudah rusak.  Dari ilustrasi di atas, orang tersebut belum dikatakan sebagai seorang yang berperilaku konsumtif. Tapi lain halnya jika dia membeli sepatu dengan harga Rp 500.000 atau bahkan jutaan rupiah, padahal dia tidak terlalu memerlukan sepatu tersebut. Maka orang tersebut dapat dikatakan bahwa dia adalah orang yang berperilaku konsumtif.
            Para hadirin yang saya hormati,
            Banyak hal yang menyebabkan masyarakat Indonesia menjadi orang-orang yang berperilaku konsumtif. Yang pertama, promosi atau iklan di TV, radio, serta media promosi lainnya. Biasanya kebanyakan orang hanya menerima sebagai sesuatu yang menarik, memancing rasa ingin tahu, serta memancing keinginan mereka untuk memiliki barang atau jasa yang ditampilkan dengan cara menarik. Sehingga mereka tidak bisa membedakan yang mana yang menjadi kebutuhan mereka dan yang mana yang hanya menjadi keinginan mereka. Perlu kita ketahui bersama, kebutuhan sangat berbeda dengan keinginan. Kebutuhan adalah hal-hal yang perlu dan penting untuk kita miliki. Sedangkan keinginan adalah hal-hal yang kita inginkan tapi terkadang tidak perlu kita miliki. Jadi kita perlu menempatkan kebutuhan dan keinginan pada posisinya masing-masing.
            Faktor yang mempengaruhi seseorang menjadi pribadi yang berperilaku konsumtif adalah lingkungan sekitar. Masyarakat bergaul dalam lingkungan. Mereka bisa menilai sendiri apa yang dilihat mereka setiap harinya. Bagi mereka yang tinggal di lingkungan yang kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang beperilaku konsumtif, maka secara tidak langsung mereka akan terpengaruh dan mengikuti kebudayaan mereka. Perilaku konsumtif ini ada dampak positif dan negatifnya. Dampak positifnya adalah membuka dan menambah lapangan pekerjaan, karena akan membutuhkan tenaga kerja lebih banyak umtuk memproduksi barang dalam jumlah besar. Meningkatkan motivasi konsimen untuk menambah jumlah penghasilan, karena konsumen akan berusaha menambah penghasilan agar bisa membeli barang yang diinginkan dalam jumlah dan jenis yang beraneka ragam. Menciptakan pasar bagi produsen, karena bertambahnya jumlah barang yang dikonsumsi masyarakat maka produsen akan membuka pasar-pasar baru guna mempermudah memberikan pelayanan kepada masyarakat. Dan dampak negatifnya adalah pola hidup yang boros dan akan menimbulkan kecemburuan sosial, karena orang akan membeli semua barang yang diinginkan tanpa memikirkan harga barng tersebut mahal atau murah, barang tersebut diperlukan atau tidak, sehingga bagi orang yang tidak mampu mereka tidak akan sanggup untuk mengikuti pola kehidupan yang seperti itu. Mengurangi kesempatan untuk menabung, karena orang akan lebih banyak membelanjakan uangnya dibandingkan menyisihkan untuk ditabung. Cenderung tidak memikirkan kebutuhan yang akan datang, orang akan mengkonsumsi lebih banyak  barang pada saat sekarang tanpa berpikir kebutuhannya dimasa datang.
          Hadirin sekalian,  untuk itu kita harus pintar-pintar menempatkan posisi kebutuhan dan keinginan kita agar tidak di cap sebagai orang yang berbudaya konsumtif. Karena bisa merugikan diri sendiri oleh kebiasaan yang boros.
          Demikianlah penjelasan saya mengenai budaya konsumtif. Semoga apa yang saya jelaskan tadi bisa berguna dan bermanfaat bagi anda semua yang mendengarkannya. Mohon maaf bila ada kekurangan dan kesalahan dalam penyampaian saya tadi. Terima kasih.
Wassalamualaikum wr. wb. 

Jurusan kuliah dan program studinya


1.Fakultas Kedokteran Hewan
Jurusan Kedokteran Hewan
- Program Studi Kedokteran Hewan (S1-Terakreaditasi-A-1996)

2.Fakultas Kehutanan
a. Jurusan Konservasi Sumberdaya Hutan
- Program Studi Konservasi Sumberdaya Hutan (S1-Terakreditasi-A-1966) 
b. Jurusan Manajemen Hutan
- Program Studi Manajemen Hutan (S1-Terakreditasi-A-1999)
- Program Studi Budidaya Hutan (S1)
c. Jurusan Teknologi Hasil Hutan
- Program Studi Teknologi Hasil Hutan (S1)

3.Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA)
a. Jurusan Biologi
- Program Studi Biologi (S1-Terakreditasi-B-1996)
b. Jurusan Fisika
- Program Studi Fisika (S1-Terakreditasi-B-1999)
c. Jurusan Kimia
- Program Studi Kimia (S-Terakreditasi-A-1996)
d. Jurusan Matematika
- Program Studi Matematika (S1-Terakreditasi-B-1996)
e. Jurusan Statistika
- Program Studi Statistika (S1-Terakreditasi-B-1996)
f. Jurusan Ilmu Komputer
- Program Studi Ilmu Komputer (S1-Terakreditasi-B-1996)
g. Jurusan Geofisika dan Meteorologi
- Program Studi Meteorologi (S1- Terakreditasi-B-1996)

4.Fakultas Pertanian
a. Jurusan Budidaya Pertanian
- Program Studi Agronomi (S1-Terakreditasi-A-1999)
- Program Studi Pemuliaan Tanaman (S1-Terakreditasi-A-1999)
- Program Studi Arsitektur Pertamanan (S1-Terakreditasi-A-1996)
- Program Studi Hortikultura (S1-Terakreditasi-A-1999)
b. Jurusan Tanah
- Program Studi Ilmu Tanah (S1-Terakreditasi-A-1999)
c. Jurusan Ilmu Hama dan Penyakit Tumbuhan 
- Program Studi Ilmu Hama dan Penyakit Tumbuhan (S1-Terakreditasi-A-1996)
d. Jurusan Gizi Masyarakat dan Sumber Daya Keluarga
Program Studi Gizi Masyarakat dan Sumber Daya Keluarga (S1-Terakreditasi-A-1996)
e. Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian
- Program Studi Sosial Ekonomi Pertanian/Agrobisnis (S1-Terakreditasi-A-1996)
- Program Studi Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian (S1-Terakreditasi-B-1996)
- Program Studi Ekonomi Pertanian dan Sumberdaya (S1)

5.Fakultas Peternakan
a. Jurusan Peternakan
- Program Studi Produksi Ternak (S1-Terakreditasi-A-1996)
- Program Studi Teknologi Hasil Ternak (S1-Terakreditasi-B-1996)
b. Jurusan Sosial Ekonomi Peternakan
- Program Studi Sosial Ekonomi Peternakan (S1-Terakreditasi-B-1996)
c. Jurusan Nutrisi dan Makanan Ternak
- Program Studi Nutrisi dan Makanan Ternak (S1-Terakreditasi-A-1996)

6.Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
a. Jurusan Budidaya Perairan
- Program Studi Budidaya Perairan (S1-Terakreditasi-A-1999)
b. Jurusan Manajemen Sumber Daya Perairan
- Program Studi Manajemen Sumber Daya Perairan (S1-Terakreditasi-A-1999)
c. Jurusan Pemanfaatan Sumber Daya Perikanan
- Program Studi Pemanfaatan Sumber Daya Perikanan (S1-Terakreditasi-A-1996)
d. Jurusan Pengolahan Hasil Perikanan
- Program Studi Teknologi Hasil Perikanan (S1-Terakreditasi-A-1996)
e. Jurusan Sosial Ekonomi Perikanan
- Program Studi Sosial Ekonomi Perikanan (S1-Terakreditasi-B-1999)
f. Jurusan Ilmu dan Teknologi Kelautan
- Program Studi Ilmu Kelautan (S1-Terakreditasi-A-1996)

7.Fakultas Teknologi Pertanian
a. Jurusan Teknologi Pertanian
- Program Studi Teknik Pertanian (S1-Terakreditasi-B-1996)
b. Jurusan Teknologi Pangan dan Gizi
- Program Studi Teknologi Pangan (S1-Terakreditasi-A-1999)
c. Jurusan Teknologi Industri Pertanian
- Program Studi Teknologi Industri Pertanian (S1)

Senin, 28 Mei 2012

resensi 3 idiots


TUGAS BAHASA INDONESIA RESENSI FILM “3 IDIOTS”





Nama    :      Sri Retno Andriani
Kelas    :      XI IPA 3

SMAN 3 KABUPATEN TANGERANG


1.             IDENTITAS FILM



Ø Judul                :         3 idiots
Ø Sutradara          :         Rajkumar Hirani
Ø Produksi           :         Vindu Vinod Chopra Production
Ø Skenario           :         Vindu Vinod Chopra , Rajkumar Hirani,                                                                                                  Abhijat Joshi           
Ø Cerita               :         Rajkumar Hirani, Abhijat Joshi
Ø Musik               :         Shantanu Moitra, Atul Raninga, Sanjay Wandrekar
Ø Editor               :         Ranjeet Bahadur, Rajkumar Hirani
Ø Penerbit            :         Vindu Vinod Chopra Production
Ø Tahun Tayang  :         25 Desember 2009
Ø Durasi              :         ± 2 jam 43 menit


2.             SINOPSIS

Farhan Qureshi (R. Madhavan), Raju Rastogi (Sharman Joshi), dan Rancchoddas "Rancho" Shyamaldas Chanchad (Aamir Khan) adalah mahasiswa teknik tiga yang berbagi kamar di hostel di Imperial College of Engineering, salah satu perguruan tinggi terbaik di India. Sementara Farhan dan Raju adalah mahasiswa rata-rata dari latar belakang sederhana, Rancho adalah dari keluarga kaya. Farhan ingin menjadi seorang fotografer satwa liar, namun telah bergabung universitas teknik untuk memenuhi keinginan ayahnya. Raju di sisi lain ingin mengangkat nasib keluarganya. Rancho adalah seorang jenius kaya yang mempelajari untuk sukacita tipis itu. Namun, gairah Rancho adalah untuk pengetahuan dan membongkar dan membangun mesin daripada obsesi konvensional siswa lainnya dengan peringkat ujian. Dengan pendekatan yang berbeda-Nya Rancho menimbulkan amarah dekan perguruan tinggi, Profesor Viru Sahastrabudhhe (virus) (Boman Irani). Rancho mengganggu dosen dengan memberikan jawaban kreatif dan tidak ortodoks, dan menghadapkan sesama mahasiswa Virus setelah Joy Lobo gantung diri di kamar asramanya. Joy telah meminta perpanjangan proyek besar tentang ayah penuh kasih groundshis menderita Virus strokebut menolak dan mengatakan bahwa ia sendiri benar-benar tergerak oleh kematian karena kecelakaan anaknya sendiri setelah ditabrak kereta api. Rancho mencela perlombaan tikus, anjing-makan-anjing, tanpa pikiran mentalitas belajar hafalan lembaga, menyalahkan atas kematian Lobo. 

Terancam oleh bakat Rancho dan semangat bebas, virus menjulukinya sebagai "idiot" dan upaya pada beberapa kesempatan untuk menghancurkan persahabatan dengan Farhan dan Raju, memperingatkan mereka dan orangtua mereka untuk menghindari Rancho. Sebaliknya, mahasiswa model virus adalah Chatur Ramalingam atau "Silencer", (Omi Vaidya) yang melihat peringkat tinggi di perguruan tinggi bergengsi sebagai tiket untuk status sosial lebih tinggi, daya perusahaan, dan karena itu kekayaan. Chatur sesuai dengan harapan sistem. Rancho menghina Chatur, yang diberikan kehormatan berpidato di sebuah upacara penghargaan, dengan menggantikan kata-kata kotor ke dalam teks, yang telah ditulis oleh petugas perpustakaan. Seperti yang diharapkan, Chatur tanpa berpikir memorises pidato tersebut, tanpa menyadari bahwa ada yang salah, sebagian dibantu oleh kurangnya pengetahuan tentang Hindi. Pidatonya menjadi bahan tertawaan penonton, menyebalkan otoritas dalam proses. 

Sementara itu, Rancho juga jatuh cinta dengan putri virus, mahasiswa medis, pia '(Kareena Kapoor) ketika dia, Raju dan Farhan masuk tanpa diundang di pernikahan kakaknya untuk mendapatkan makanan gratis, dalam proses lebih lanjut Virus marah. 

Sementara itu, tiga siswa terus kemarahan Virus, meskipun Rancho terus datang pertama dalam setiap ujian, sementara Chatur selalu kedua, dan Farhan dan Raju yang pasti dalam dua posisi terakhir. Ketegangan datang ke kepala ketika tiga teman, yang sudah mabuk, masuk ke rumah Virus di malam hari untuk memungkinkan Rancho mengusulkan kepada Pia, dan kemudian buang air kecil di pintu di dalam kompleks melarikan diri sebelum indra virus tahu saat ada penyusup. Keesokan harinya, virus mengancam untuk mengusir Raju supaya ia berbicara pada dua lainnya. Tidak dapat memilih antara mengkhianati temannya atau mengecewakan keluarganya, Raju melompat keluar dari jendela lantai 3 dan tanah di halaman, tapi setelah perawatan ekstensif dari Pia dan teman sekamarnya, terbangun dari koma. 

Pengalaman telah berubah Farhan dan Raju, dan mereka mengadopsi pandangan Rancho itu. Farhan memutuskan untuk mengejar cintanya fotografi, sementara Raju mengambil pendekatan yang tak terduga untuk sebuah wawancara pekerjaan perusahaan. Dia hadir dalam plester dan kursi roda dan memberikan serangkaian jawaban non-konformal dan jujur. Namun, virus ini tidak simpatik dan sumpah untuk membuat ujian akhir sekeras mungkin sehingga Raju tidak bisa lulus. Pia mendengar dia dan marah menghadapi dia, dan ketika Virus memberikan jawaban kejam sama ia berikan kepada murid-muridnya, dia mencela dia dengan cara yang sama yang Rancho lakukan atas bunuh diri Lobo. Pia mengungkapkan bahwa putra Viru dan kakaknya tidak tewas dalam kecelakaan tapi bunuh diri di depan kereta dan meninggalkan surat karena virus telah memaksa dia untuk mengejar karir di bidang teknik di atas cintanya kepada sastra; Virus selalu menyebutkan bahwa ia tidak simpatik gagal anaknya pada ujian masuk ICE berulang-ulang untuk setiap asupan baru siswa ICE. Setelah ini, Pia berjalan keluar di rumah keluarga, dan mengambil kunci cadangan virus dengannya. Dia mengatakan Rancho dari ujian, dan ia dan Farhan masuk ke kantor Virus dan mencuri ujian dan memberikannya kepada Raju, yang dengan sikapnya yang baru ditemukan, adalah tidak peduli dengan prospek gagal, dan menolak untuk menipu dan melemparkan kertas jauh . Namun, virus trio menangkap dan mengusir mereka di tempat.Namun, mereka mendapatkan penangguhan hukuman saat hamil Viru yang tua putri Mona (Mona Singh) pergi ke tenaga kerja pada saat yang sama. Badai berat memotong semua kekuasaan dan lalu lintas, dan Pia masih dalam pengasingan, jadi dia memerintahkan Rancho untuk memberikan bayi di ruang kuliah umum melalui VOIP, setelah Rancho mengembalikan daya menggunakan baterai mobil dan power inverter yang Rancho telah bermimpi up dan virus telah dipermainkan. Rancho kemudian memberikan bayi dengan bantuan sebuah berbatu-bersama Vacuum extractor. 

Setelah bayi tampaknya tetap lahir, Rancho menyadarkan itu. Virus mendamaikan dengan Rancho dan teman-temannya dan memungkinkan mereka untuk mengambil ujian akhir mereka dan mereka lulus. Rancho datang pertama dan diberikan pena Virus, yang profesor telah menjaga selama puluhan tahun sebelum menemukan seorang mahasiswa yang cukup cemerlang untuk hadiah itu. 

Kisah mereka dibingkai sebagai kilas balik sebentar-sebentar dari hari ini, sepuluh tahun setelah Chatur bersumpah membalas dendam pada Rancho untuk mempermalukan dia di malam berbicara dan berjanji untuk menjadi lebih sukses dari Rancho satu dekade kemudian. Setelah kehilangan kontak dengan Rancho, yang menghilang selama pesta lulus dan pergi ke pengasingan, Raju dan Farhan memulai perjalanan untuk menemukannya. Mereka bergabung dengan Chatur, sekarang menjadi pengusaha kaya dan sukses, yang bergabung dengan mereka, berani yakin bahwa dia telah melampaui Rancho. Chatur juga mencari untuk menutup kesepakatan dengan seorang ilmuwan terkenal dan rekan bisnis prospektif bernama Phunsukh Wangdu. Chatur melihat Wangdu, yang memiliki ratusan paten, sebagai tiket untuk prestise sosial lebih lanjut. Ketika mereka menemukan rumah Rancho, mereka berjalan ke pemakaman ayahnya, dan menemukan Rancho sama sekali berbeda Jaaved Jaffrey. Setelah menuduh manusia baru mencuri identitas teman mereka dan mengambil keuntungan dari kecerdasan, tuan rumah menarik pistol pada mereka, tetapi Farhan dan Raju membalikkan meja dengan merebut abu ayah dan mengancam untuk menyiram mereka ke toilet. Kepala rumah tangga menyerah  dan mengatakan bahwa teman mereka adalah anak hamba miskin yang mencintai belajar, sementara dia, yang Rancho asli, adalah seorang anak kaya yang malas tidak menyukai studi, sehingga keluarga setuju untuk membiarkan studi hamba anak di tempat Rancho bukannya pekerja. Sebagai gantinya, Rancho asli akan mengantongi kualifikasi dan manfaat daripadanya, sedangkan peniru akan memutuskan semua kontak dengan dunia dan memulai hidup baru.  Rancho yg asli  mengungkapkan bahwa peniru nya sekarang menjadi guru di Ladakh. 

Raju dan Farhan kemudian menemukan Pia, dan mengambil dia dari hari pernikahannya untuk Suhas dengan melakukan trik yang sama dengan harta benda, dan setelah Raju muncul untuk upacara menyamar sebagai pengantin pria dan kawin lari dengan Pia di depan umum.Ketika mereka tiba di Ladakh, mereka melihat sekelompok anak-anak Ladakhi antusias yang termotivasi oleh cinta pengetahuan. Pia dan Rancho palsu menghidupkan kembali cinta mereka, sementara Chatur mengolok-olok dan pelecehan guru sekolah Rancho sebelum berjalan pergi. Ketika teman-temannya bertanya apa nama aslinya, dia mengungkapkan bahwa Phunsukh Wangdu dan telepon Chatur, yang telah berbalik, berbalik dan bertemu mitra bisnis yang prospektif itu. Chatur adalah ngeri dan jatuh berlutut, menerima kekalahan dan terus memohon kasusnya dengan Phunsukh untuk membangun hubungan bisnis yang dikejarnya.

3.             KELEBIHAN DAN KEKURANGAN


Kelebihan dari film ini sudah pasti banyak sekali. Karena film ini termasuk dalam jajaran film yang terbaik. Mulai dari pemain dan akting mereka. Itu sangat cook dan menjiwai. Pemilihan tempat atau lokasi syutingnya juga bagus bagus yaitu di kota  Delhi, Bangalore, Mumbai, Ladakh and Shimla. Semua cerita ada dalam film ini. Seperti cerita tentang cinta, persahabatan, keluarga, dan yang pasti tentang bagaimana pendidikan yang seharusnya. Yang harusnya memahami bukan menghapal. Menghapal juga juga harus bisa memahami apa yang dihapalkan. Terutama kisah edukasi sangat di tonjolkan dalam film ini. Kisah senang, sedih, bahagia, tawa, lucu, humor, dan kesuksesan ada dalam film ini. Lengkap lah film ini.Semua cerita tercakup semua dalam satu film. Mahasiswa yang mengajari dosennya bagaimana seharusnya ia mengajar.
Kekurangan dari film ini sepertinya tidak ada. Karena seperti yang saya bilang, ini adalah film yang bagus dan termasuk film yang terbaik. Film yang menginspirasi orang banyak untuk menjadi sukses. 3 Idiots  ini memang sukses meramu tangisan dan tawa dalam satu adegan. Harus diakui 3 Idiots mengemban pesan-pesan yang penting, bahkan krusial bagi kehidupan setiap manusia dengan kemasan yang ringan dan sangat menghibur. Dengan elemen yang masih tetap Bollywood seperti, film berdurasi lama (yang nyaris 3 jam), tarian dan nyanyian, kisah cinta melodrama, bahkan hujan. Tetap saja recommended bagi setiap orang karena ada pesan bernilai lebih melalui film ini untuk dinikmati. 

Minggu, 29 April 2012

Tugas BP


Cita-Cita

Kalau ditanya soal cita-cita sebenarnya saya sendiri juga masih bingung dengan cita-cita saya. Saya belum bisa menemukan cita-cita yang saya inginkan dan cocok dengan bakat atau kemampuan saya sendiri. Saya belum bisa menemukan ketertarikan saya dalam suatu hal. Karena dari awal saya sudah terbiasa diberikan pilihan dan pilihan itu yang memilih kebanyakan aalah dari orang tua saya. Contohnya saja  pilihan masuk jurusan IPA atau IPS di sekolah. Saya masuk IPA Karena orang tua saya yang memintanya, dan harus masuk IPA katanya. Kalau saya si awalnya agak ragu kalau masuk IPA. Saya takut tidak bisa menjalani kegiatan belajar i program jurusan IPA. Karena yang saya tahu anak IPA itu pintar-pintar semua. Saya takut tidak bisa karena saya menyadari kemampuan saya. Tapi orang tua saya meyakinkan saya kalau sudah dijalani pasti akan baik-baik saja. Dan ya memang setelah saya menjalaninya memang baibaik saja mungkin. Tapi  tetap saja susah untuk pelajaran IPA nya. Terutama FISIKA  dan KIMIA. Nilai saya di mata pelajaran itu endah sekali. Sepertinya tidak layak menjadi anak IPA. Tapi melihat yang lain juga ada  yang menapat nilai seperti itu dan bahkan ada yang dibawah saya, terkadang saya merasa ada yang lebih tidak layak dari paa saya. Tapi saya tidak boleh melihat kebawah. Saya harus melihat keatas, melihat yang lebih dari saya untuk dijadikan motivasi.
Sekarang saya akan menyebutkan beberapa yang kira kira akan menjadi pilihan saya. Saya mendapat saran dari orang tua saya. Yaitu teknik industri dan teknik kimia. Ya kalu mendengar penjelasannya dari orang tua ya saya setuju saja. Tapi apa mungkin dengan nilai kimia saya yang dibawah KKM bisa masuk menjadi teknik industri atau teknik kimia. Saya merasa kurang yakin saja. Takut disangka berlebihan. Tapi sepertinya sekarang saya agak tertarik dengan arsitek. Sepertinya menjadi arsitek itu menyenangkan. Walaupun harus pintar membuat desain. Tapi saya tidak tahu caranya menjadi arsitek.
Sepertinya saya harus mengikuti apa kata orang tua saya. Ya kalau tidak ambil teknik industri, ambil teknik kimia. Walaupun susah, di coba saja dulu. Pilihan orang tua tiak mungkin salah. Apalagi pilihan untuk masa depan anaknya. Selain itu menuruti permintaan orang tua juga merupakan bentuk kebaktian seorang anak kepada orang tuanya. Saya harus berusaha dulu dan lakukan yang terbaik sebisanya kemampuan saya, dan janagn telalu memaksakan kehendak. Karena bisa fatal sesuatu yang dipaksakan.
Itu tadi baru jurusan. Baru jurusan saja saya sudah bingung, apalagi universitasnya? Kalau soal universitas saya tidak terlalu tahu banyak. Jadi saya tidak terlalu berharap masuk universitas apa. Tapi semoga saja masuk univesitas yang bagus. Misalnya IPB atau ITB dan sekelasnya. Jadi masuk universitas apapun yang penting  saya bisa masuk jurusan teknik industri tau teknik kimia dengan baik dan lancar. Amiin.
Pada dasarnya cita-cita saya ingin menjadi orang yang sukses,berguna, dan membuat orang tua saya senang dan bangga pada saya. Itu memang cita-cita yang mulia dan sangat umum. Tinggal kita yang harus berusaha melaksanakannya, mewujudkannya, dan menjadikan itu kenyataan.  Usaha dan berdoa dan jangan terlalu berlebihan dan memaksakan alam mewujudkan cita-cita, itu menurut saya.

Jumat, 20 April 2012

iqbaal oh iqbaale



 mau kaya gituuu :(( di cium iqbaal 





 mau ngerangkul juga kaya gituu :/


 mau foto kaya gitu sama iqbaal :(






 aaaa mau jadi kakaknya iqbaal


 kaya orang pacaran yah :[

Lucu ya mereka. Pengen kaya mereka deh. Akur banget. Kaya bukan adik kakak. Iri, mereka berdua cakep sih. kakaknya cantik, adiknya unyu ganteng gitu. ^.^ kalo gue punya adik kaya gitu kayanya bakal gue sayang banget tuh. hahaha aaaa iqbaal kok ganteng sih! ;*   :* 
ini twitter kakaknya iqbaal ;) https://twitter.com/#!/auodyy dan ini twitternya si ganteng iqbaal :* https://twitter.com/#!/iqbaale

huaaaaa :"( pengen foto kaya gitu sama iqbaal, pengen jadi kakaknya iqbaal :/ 
AMIIN     L('.'L)