Kamis, 08 Oktober 2015

Android M (Marshmallow)

Google akhirnya resmi memberikan nama penerus Android Lollipop dengan sebutan “Marshmallow”. Sama seperti tahun sebelumnya, nama sistem operasi Android V6.0 tersebut kembali memakai nama sebuah makanan. Inilah tradisi yang coba dipertahankan Google sebagai ciri khas sitem operasi buatannya. Sayangnya tim Android tidak menyebutkan alasan mereka mengapa memilih nama “Marshmallow” sebagai OS penerus Android Lollipop.
Sebagai sebuah sistem operasi terbaru, pastinya Google dan tim Android telah menambahkan beragam fitur anyar untuk menyempurnakan Android Lollipop. Cukup banyak fitur Android Marshmallow yang siap digunakan kehebatannya oleh pengguna smartphone Android diseluruh dunia. 
Peluncuran Adroid Mashmallow ditandai dengan dibukanya plakat patung logo OS tersebut didepan kantor google di mountain View California tepat pada hari kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 2015. Patung itu berupa robot hijau yang menggandeng Makanan marshmallow berwarna putih. 

Kelebihan Android Marshmallow atau Android M
1. Modus ‘Doze’
Kelebihan Android Marshmallow yang pertama adalah memiliki modus “Doze” yaitu sebuah teknologi terbaru yang mampu memperkecil konsumsi daya baterai ketika smarpthone Android berada pada kondisi standby atau mode sleep. Cara kerja fitur ini tidak jauh berbeda dengan fitur penghemat baterai yang dimiliki smartphone Sony, Huawei, maupun Samsung, yaitu dengan cara menonaktifkan sebagain besar aplikasi backgroud. Terbukti Modus Doze sangat efektif untuk menghemat daya baterai pada sistem operasi Android Marshmallow, dan untuk mengaktifkannya user cukup melakukan pengaturan pada menu setting. Menurut pemaparan Burke, modus Doze dapat memperpanjang daya baterai sebuah unit tablet Nexus 9 sampai dua kali lebih lama dibandingkan dengan daya baterai yang berjalan di Android Lollipop.

2. Dukungan USB Type C
USB Type C mungkin masih asing di telinga kita. Konektor jenis baru ini, memang baru diaplikasikan pada sedikit perangkat smartphone Android, seperti OnePlus 2 dan Lenovo Zuk Z1. Menariknya, USB Type-C sudah didukung sepenuhnya pada sistem operasi Android Marshmallow, sehingga memungkinkan pengisian baterai 5 kali lebih cepat dibandingkan memakai konektor microUSB tipe biasa. Selain itu, kelebihan Android Marshmallow adalah dapat mengisi smartphone lain pada waktu yang sama, atau bisa dikatakan memiliki fungsi sebagai sebuah powerbank.

3. Android Pay
Inilah kelebihan Android Marshmallow yang paling diunggulkan Google untuk bersaing melawan Apple, yaitu fitur Android Pay. Teknologi pembayaran digital yang memanfaatkan koneksi Near field communication (NFC) tersebut, telah sepenuhnya berjalan lancar pada sistem operasi Android V6.0, dan siap untuk berasing melawan Apple Pay yang terlebih dahulu di komersilkan pihak Apple. Kabar baiknya, Android Pay siap diluncurkan di beberapa negara Asia Tenggara, dan tak menutup kemungkinan akan segara hadir di Indonesia dalam waktu dekat ini.

4. Sensor Sidik Jari
Walaupun sudah banyak smartphone yang dibekali sensor sidik jari, namun Google belum melakukan standarisasi dukungan terhadap sensor sidik jari pada sistem oprerasi Android. Alhasil setiap smartphone yang memakainya memiliki spesifikasi dan kemampuan berbeda-beda. Namun dengan hadirnya Android Marsmallow, diharapkan semua vendor smartphone yang memberikan standarisasi pemindai sidik jari yang siap mengoptimalkan keamanan pada fitur Android Pay dan data-data yang tersimpan pada Hp Android berbasis Android Marshmallow.
5. App Permissions
Kelebihan Android Marshmallow selanjutnya adalah peningkatan fitur “App Permision” yang memungkinkan pengguna smartphone Android untuk mengatur ijin sebuah aplikasi dengan cara menekan tombol “Allow” atau “Deny”. Fitur ini akan mempermudah user dalam mengatur aplikasi yang berjalan pada background processor, sehingga kebutuhan memori Ram akan tetap terjaga.

6 Auto Backup Aplikasi
Android Marshmallow juga membawa fitur Auto Backup yang memungkinkan smartphone untuk menyimpan user data dan settingan dari aplikasi ataupun game kedalam Google Drive. Itu artinya, saat user melakukan hard riset atau mengganti smartphone baru, maka aplikasi dan game yang sebelumnya user miliki akan kembali bisa dipakai lengkap dengan settingan pada smartphone sebelumnya, dengan terlebih dahulu melakukan sign-in ke akun Google.

7. Google Now on Tap
Bagi pengguna smartphone Android pastinya tak asing dengan aplikasi Google Now. Aplikasi yang siap memberikan beragam informasi lewat perintah suara tersebut, kini bisa diaktifkan dengan cara menekan tombol home beberapa saat, lalu secara otomatis user bisa langsung melakukan perintah suara untuk mencari informasi. Kelebihan Android Marshmallow tersebut hampir mirip dengan apa yang ditawarkan Apple pada aplikasi siri besutannya.



           

2 komentar:

BROTOD mengatakan...

Mantab banged ini gan.. Nice info. :)

Elbaihaki.Web.ID | Teknogadget.Web.ID | Kabaribu.com | Berkece.com

Unknown mengatakan...

terimakasiiih :)